ANALISIS POTENSI WISATA BENDUNGAN WAY ELA SEBAGAI KAWASAN DESA WISATA DI NEGERI LIMA KECAMATAN LEIHITU KABUPATEN MALUKU TENGAH
Abstract
Bendungan Way Ela lebih dikenal sebagai lokasi bekas bencana longsoran dan banjir, padahal Bendugan Way Ela merupakan bendungan alami yang terbentuk pada 13 Juli 2013 akibat longsoran tebing yang menutup alur sungai di Negeri Lima, Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah, Pulau Ambon. Penelitian ini bertujuan untuk memetakan potensi wisata di Negeri Lima dan pengembangan pariwisata berkelanjutan berbasis desa wisata. Pemanfaatan informasi geografis untuk mengetahui persebaran potensi wisata dan melakukan inventarisasi potensi serta objek wisata di Negeri Lima. Penelitian bersifat kualitatif dengan sudut pandang keruangan (spatial). Dalam penelitian ini, pendekatan ekologis berfungsi untuk mengidentifikasi potensi lahan dengan analisis informasi geografis yang nantinya akan divalidasi dengan teknik ground check. Analisis lainnya yang digunakan yaitu analisis Life History, yaitu analisis pengalaman pribadi yang biasa digunakan dalam penelitian ilmu sosial untuk melihat bagaimana reaksi, tanggapan, interpretasi, pandangan dari dalam, terhadap suatu masalah. Penelitian ini menghasilkan konsep pengembangan secara spasial dan non spasial. Adapun konsep spasialnya dengan menyediakan pengembangan aksesibilitas melalui penyediaan fasilitas infrastruktur yang memadai, pengembangan amenitas melalui peningkatan daya dukung fasilitas penunjang wisata, dan pengembangan aktivitas wisata baik dari masyarakat dalam penyiapan rute perjalanan wisata, dan menyediakan fasilitas pendukung kegiatan wisata. Sedangkan konsep non spasialnya dengan menjadikan kearifan lokal sebagai peraturan kegiatan wisata, dalam penentuan potensi Bendungan Way Ela di Negeri
Lima sebagai potensi desa wisata.
Kata Kunci: desa wisata, Bendungan Way Ela, pariwisata berkelanjutan.